Pelatihan Rumah Sakit | Diklat Rumah Sakit-SEJAK Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) diresmikan pada Januari 2014, Rumah Sakit Awal Bros langsung bermitra dengan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Bahkan, dari 12 Rumah Sakit Awal Bros di seluruh Indonesia, dua di antaranya memperoleh penghargaan sebagai mitra terbaik BPJS Kesehatan.Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh CEO RS Awal Bros Tangerang, Prof. Dr. Yos E. Susanto, Ph.D. Pria lulusan program S3 (Ph.D.) bidang Sosiologi dan Kebijakan serta Organisasi Pelayanan Kesehatan University of Michigan, Ann Arbor, Amerika Serikat, ini mengatakan bahwa penghargaan dimaksud diberikan kepada RS Awal Bros Pekanbaru dan Makassar pada 30 April lalu. “RS Awal Bros di Pekanbaru dan Makassar mendapatkan award partner terbaik BPJS Kesehatan. Pertimbangannya memang saya tidak mengetahui secara persis, tetapi dari ini diperhitungkan di antara 12 rumah sakit swasta seluruh Indonesia dan baru diberikannya 30 April lalu,” katanya saat berkunjung ke redaksi Okezone di Gedung HighEnd, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Lalu, apa kiat RS Awal Bros dalam pelaksanaan JKN sehingga dapat memperoleh penghargaan sebagai partner terbaik BPJS Kesehatan? Dengan merendah, pria yang pernah bertugas sebagai dokter di Rumah Sakit Umum (RSU) Ambon pada 1978 hingga 1983 ini mengatakan bila antar rumah sakit sebenarnya saling belajar agar bisa menjadi lebih baik. “Kita semua satu sama lain antar rumah sakit sebenarnya sama-sama belajar bagaimana caranya agar bisa lebih baik. Kita sama-sama saling sharing pengalaman bagaimana caranya di awal-awal pelaksanaan BPJS bisa lebih baik,” tuturnya.
Sementara itu, Prof Yos mengatakan bahwa sejak bermitra dengan BPJS Kesehatan, terjadi peningkatan jumlah pasien di RS Awal Bros Tangerang. Diakuinya, jumlah pasien di RS Awal Bros Tangerang meningkat sekira 30 persen semenjak bermitra dengan BPJS Kesehatan.
“Jumlah pasien yang menggunakan BPJS di Tangerang lumayan banyak, kira-kira sekitar 30 persen,” tutupnya.