Jadwal Pelatihan Rumah Sakit 2015

Dalam kunjungannya ke RSUD I.A Moeis, Walikota Samarinda Syahrie samarinda_jaang-jenguk-rsud-moeisJaang meminta kawat yang berada di teras rumah sakit dilepas, Selasa, (10/2/2015).Hal itu disampaikan langsung oleh Jaang pada pidato sambutannya, Jaang terlihat terkejut dengan adanya kawat yang berada tepat dihadapannya. Melihat kawat tersebut, Jaang langsung menginstruksikan untuk mencabut kawat tersebut hari itu juga.”Kawat ini fungsinya untuk apa,” tanya Jaang kepada jajaran RSUD I.A Moeis. Mendengar hal tersebut sontak membuat jajaran rumah sakit terkejut.

Jaang menuturkan, rumah sakit harus dibuat seperti rumah kedua bagi pasien. Jangan malah menimbulkan citra yang seram bagi pasien.”Sakit giginya tidak seberapa, datang ke rumah sakit lihat kawat berduri ini, malah tambah sakit. Jangan sampai pasien merasa angker dengan rumah sakit. Kalau perlu buat taman dan gazebo,” tuturnya.

Menanggapi hal itu, direktur RSUD I.A Moeis dr Minke D Anggraini menjelaskan, kawat tersebut difungsikan agar pasien maupun pengunjung yang datang tidak merusak tanaman yang dipajang di teras rumah sakit.

“Awalnya tidak ada, tapi karena bunga di teras kami rusak-rusak, daunnya banyak yang rontok, kami pasang kawat itu, agar pengunjung maupun pasien tidak mendekat ke sekitar tanaman,” paparnya. (*)