Pelatihan Rumah Sakit | Jadwal Pelatihan Rumah Sakit 2015
T
iga minggu terakhir banyak pasien Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balangan yang akan melakukan operasi harus dirujuk ke rumah sakit lain.Hal tersebut harus dilakukan karena tidak adanya dokter anestasi (bius), sebab dokter anestasi satu-satunya yang dimiliki RSUD Balangan sejak akhir Desember lalu sudah tidak memperpanjang lagi kontrak kerjanya di Rumah Sakit milik Pemkab Balangan ini.Salah satu warga Paringin, Ahmad Zaini (32) merasa risau dengan tidak adanya dokter anestesi di RSUD Balangan, pasalnya istrinya akan melakukan operasi cesar untuk proses melahirkan anak meraka dalam waktu dekat ini.
“Istri saya sebentar lagi akan melahirkan dengan cara harus dioperasi. Jika tidak ada dokter anestesi dipastikan akan dirujuk ke rumah sakit lain, ini tentu memerlukan tambahan biaya jika dibandingkan melakukan operasi di RSUD Balangan karena jauh dari rumah,” keluhnya.
Terpisah, saat dikonfirmasi direktur RSUD Balangan, drg Sudirman, tidak menampik dengan kondisi kosongnya dokter anestesi dirumah sakit yang dirinya pimpin.
“Yang bersangkutan tidak bersedia lagi memperpanjang kontrak kerjanya dengan kita, oleh karena itu hingga kini dokter anestesi di RSUD Balangan masih kosong,” jelasnya kemarin.
Meski dokter anestesi kosong, namun menurut Sudirman, pelayanan di RSUD Balangan tetap jalan.
“Memang ada beberapa pasien yang dirujuk ke rumah sakit lain akibat tidaknya dokter anestesi yang melayani, tapi jumlahnya tidak banyak” akuinya.
Lebih lanjut, Sudirman mengakui, pihaknya sudah melakukan pencarian dokter anestesi baru untuk ditempatkan di RSUD Balangan.
“Insya Allah bulan depan kita sudah memiliki dokter anestesi baru untuk melayani masyarakat Bumi Sanggam yang dirawat di RSUD Balangan,” janjinya.